Home » Sedekah » Benarkah Keberuntungan Yang Mendatangkan Kesuksesan ?
Benarkah Keberuntungan Yang Mendatangkan Kesuksesan ?
Diposting oleh Sedih Rian Ahyadi on Sabtu, 17 Agustus 2013
Malam
ini saya diberikan rahmat Allah dengan kedatangan tamu yang tidak terlalu
sering datang ke rumah. Kalau bukan untuk hal yang perlu, maka lebih sering
lewat telepon. Hari ini pun karena suatu bisnis yang kedatangannya memang saya
harapkan.
Berbicara
tentang perkembangan bisnis yang sedang dijalani, maka tanpa disadari merembet
pada kejadian yang pernah dilalui
bersama yaitu ketika mengikuti berbagai seminar dan pelatihan yang
diselenggarakan perusahaan maupun ikut secara pribadi. Sempat pula membicarakan
berbagai materi yang tujuannya adalah
membantu peserta pelatihan agar sukses seperti yang diimpikan.
Dari
sekian hal itu, akhirnya pembicaraan berujung pada factor non teknis yaitu
spiritual. Dari apa yang disampaikan tamu saya dan sekaligus mentor saya ketika
baru memulai ikut dalam sebuah bisnis
syariah, saya kembali diingatkan bahwa sekarang mascot perusahaan telah
berpenghasilan setiap bulan hampir setengah milyar rupiah. Dan dia sendiri baru
mendekati angka 30 juta rupiah setiap bulan.
Saya
pun bertanya, apakah karena kemampuan beliau yang berani expand ke luar
sehingga mampu seperti itu ? Dengan sederhana beliau menjawab, spiritual yang
perlu dimantapkan, sedekah yang perlu diperbanyak, rasa syukur yang harus
sering dipanjatkan. Karena segala sesuatunya datang dari Yang Maha Kuasa.
Oleh
karena itu perusahaan sekarang lebih menitik beratkan pada pembentukan pribadi
daripada hal-hal yang bersifat teknis atau strategi, tambahnya. Dengan kata
lain, kesiapan diri dalam menerima anugerah Tuhan yang menjadi salah satu
penentu kita untuk sukses. Mampukah kita menerima apa yang kita minta,
bagaimana jika apa yang kita harapkan justru membawa kesengsaraan ? Dan Tuhan Yang Maha Kuasa pasti lebih tahu
akan apa yang dibutuhkan makhluknya.
Ingatan
saya pun kembali pada apa yang disampaikan Master Otak Kanan Indonesia, Bapak
Ippo R. Santosa yang menganjurkan untuk memantaskan diri dulu sebelum meminta
pada-Nya. Terlebih bagi mereka yang baru mulai “melangkah”, rasanya seperti
anak yang baru belajar berjalan. Tidak mungkin langsung diberikan hadiah
sepeda. Terima kasih sahabat atas pertemuan kita yang membawa saya kembali pada
kesempatan untuk instropeksi diri.
Label:
Pikiran Positif
,
Renungan
,
Sedekah
{ 0 komentar ... read them below or add one }
Posting Komentar
Blog Ini DOFOLLOW Auto Approve dan dibantu oleh IKLAN. SILAHKAN KLIK IKLAN Jika Anda Sempat. Terima kasih atas Kunjungan Anda..